Hari Pertama 'Bersekolah' di Taman Tirto Agung


bersekolah di taman tirto agung semarang

Assalammualaikum, sohib parents.

Libur sudah usai, artinya mulai berjibaku dengan antar jemput anak ya? Sama dong dengan bunda. Namun baru Kak Ifa nih yang masuk sekolah mulai hari ini.

Sementara Affan masih libur sampai tanggal 8 Januari. Nanti hari Senin, 9 Januari, si bujang cilik kami baru masuk. 

Sebenarnya sih bunda sudah kangen mengantarkan Affan sekolah. Sayang liburnya Affan super duper panjang nih. Padahal bunda sudah mulai kehilangan akal cari kegiatan biar anaknya nggak kebanyakan nonton TV.

Harus diakui, kami belum bisa benar-benar lepas dari gadget. Saat bunda memasak atau mengerjakan artikel, mau nggak mau kami menyetelkan TV sebagai teman anak-anak.

Walau sebenarnya TV hanya dijadikan semacam radio buat mereka. La gimana, TV nyala, tapi anaknya asyik main lego atau menyusun balok. 

Selama liburan kurang lebih 3 minggu, bunda  benar-benar meminimalisir memegang gadget di rumah. Alhasil ngeblognya memang keteteran. 

Namun hidup memang pilihan, bukan? Saat memilih fokus pada anak, tentu saja ada beberapa hal yang harus dikorbankan. Begitu juga sebaliknya. 

Setelah bersama-sama di rumah dua mingguan, Affan tentu saja berat hati melepas kakaknya sekolah, sedangkan dia masih di rumah. Untuk menghibur hatinya, bunda mengajak Affan untuk mengantar kakak sekolah dan pergi 'sekolah' ke Tirto Agung.

Sengaja menggunakan istilah sekolah, biar Affan semangat. Sekaligus pemanasan lah sebelum masuk sekolah semester dua betulan.

Biar school vibe-nya terasa, kami benar-benar membawa tas sekolah, buku, alat gambar, lem dan gunting. Nggak lupa bawa bekal juga dong.

Rencananya, bunda akan melatih motorik halus Affan dengan belajar menggunting dan menempel. Sekaligus melatih kesabaran dan daya juangnya.

Karena selama ini setiap kali gagal menggunting, Affan manyun dan nggak mau melanjutkan prosesnya. PR lainnya, doi perfeksionis abis. Nggak tahu nih nurun dari siapa...

Jadi misal ada garis yang melenceng dikit atau gimana, dia langsung marah-marah karena nggak sesuai dengan harapannya. Padahal seingat bunda dalam proses pengasuhan si bujang cilik, bunda nggak seperfeksionis waktu mengasuh kak Ifa lo. Hmm, atau ada yang terlupa dari ingatan ya.

Lari-lari di Tirto Agung

Nggak ada alasan khusus sih kenapa harus ke Tirto Agung. Sebenarnya bunda sekaligus mau pemanasan juga. 

Selama anak-anak libur, praktis bunda pun hampir nggak pernah mengendarai motor sendiri. Lebih sering diboncengin ayah kalau pergi-pergi. Plus bunda juga mager ke mana-mana, wkwk.

Berhubung sebentar lagi Affan masuk sekolah lagi, itu artinya bunda akan segera kembali menempuh perjalanan 16 km sekali jalan. Kayanya butuh pemanasan dulu, biar nggak kagok, wkwk.

Cerita kenapa sekolah Affan bisa sejauh itu, next akan ada artikel tersendiri ya, sohib parents. 

Pada akhirnya ketika sampai di Tirto Agung, Affan hanya mau menggunting dan menempel satu bagian. Lalu meminta bunda menutup bukunya. 

Setelah itu si bujang cilik asyik memainkan hot wheel yang dibawa. Dilanjut bertualang mengitari Taman Tirto Agung. 

Biasanya kami ke Tirto Agung pada hari Sabtu atau Minggu. Di hari tersebut, taman sangat ramai, penuh orang dan juga banyak pedagang.

Pagi ini,  taman begitu lengang karena tidak ada satupun pedagang terlihat. Namun ada cukup banyak orang kok. Rata-rata sih mereka berolahraga pagi. 

Setelah puas bermain di taman, Affan pun mengingatkan bunda untuk pergi ke pasar. Memang sebelum berangkat mengantar kakak ke sekolah, bunda bilang ke Affan kalau hari ini akan berbelanja sayur dan lauk karena stok di kulkas sudah habis.

Ternyata ada udang di balik batu. Affan bukan hanya capek lari-lari, tapi juga mengantuk, hehe. Terbukti di perjalanan menuju ke pasar, Affan tertidur pulas.

Bahkan sesampainya di pasar,  bunda mencoba membangunkan Affan, doi nggak berkutik. Akhirnya setelah memastikan keamanannya, bunda tinggal sebentar ke warung langganan. 

Sampai bunda selesai belanja, Affan masih bobok dengan nyenyak di atas motor. Setelah pulang ke rumah, Affan terbangun saat bunda melepas tas dan jaket yang masih dipakainya. 

Dia pun bergegas menyalakan TV. Meski ya seperti biasa, TV nya nggak ditonton karena dia asyik menyusun balok dan lego.

Begitulah cerita bunda hari ini bersama Affan. Masih jadi PR buat bunda untuk keep patient menghadapi Affan yang suka semau gue. Sampai jumpa di lain kesempatan, sohib parents.

Marita Ningtyas
Marita Ningtyas A wife, a mom of two, a blogger and writerpreneur, also a parenting enthusiast. Menulis bukan hanya passion, namun juga merupakan kebutuhan dan keinginan untuk berbagi manfaat. Tinggal di kota Lunpia, namun jarang-jarang makan Lunpia.

No comments for "Hari Pertama 'Bersekolah' di Taman Tirto Agung"