Teman yang Menyenangkan
Assalammualaikum warohmatullahi wabarokatuh.
Meski Ifa cenderung cuek dengan teman-temannya, alias tidak
gampang hafal dengan teman-temannya, bahkan ia baru hafal nama teman-teman
sekelas setelah duduk di TK B. Butuh setahun lo untuk Ifa menghafalkan
nama-nama temannya! Tapi ternyata banyak
temannya yang suka bermain dengan Ifa.
Tidak sedikit anak teman-temanku yang bermain dengan Ifa berkata
pada ibunya, “aku seneng deh main sama Ifa, kapan ya bisa ketemu dengan Ifa
lagi.” Begitu aku mendapat info tersebut dari temanku, aku bilang pada Ifa, “kak
tadi teman baru kakak suka lo main sama kakak. Kak Ifa masih ingat siapa
namanya?” Ifa hanya meringis dan memamerkan gigi ompongnya, “nggak bun. Lupaaa.”
Meski begitu nanti saat bertemu lagi, teman-teman baru Ifa
ini masih mengenali Ifa dan langsung mengajaknya main. Ifa pun senang-senang
saja diajak bermain bersama, meski aslinya ia juga nggak ingat nama-nama
mereka.
Di rumah pun, Ifa dekat dengan beberapa anak. Tak jarang
kalau Ifa belum keluar rumah sudah ada satu dua anak yang memanggil-manggil
namanya untuk bermain bersama. Meski kadang Ifa pun pulang ke rumah dengan
kondisi menangis karena diejek oleh teman-temannya yang agak besar dan dia tak
berani melawan atau menyanggah, namun ada kalanya ada temannya yang senantiasa
membantu Ifa saat diejek oleh teman-teman yang lebih besar.
Teruslah jadi teman yang menyenangkan untuk sekelilingmu,
dan selalu menebar manfaat ya nak.
Wassalammualaikum warohmatullahi wabarokatuh.
#semuaanakadalahbintang
#institutibuprofesional
#kelasbundasayang
No comments for "Teman yang Menyenangkan"
Post a Comment
Terima kasih sudah berkunjung. Jangan lupa tinggalkan komentar, tapi mohon tidak menyisipkan link hidup.
Salam Peradaban,
Bunda Marita